Kategori: Stories

Our Stories

Ringkasan Kegiatan Blockman Editor Training Program

Salah satu kendala utama yang dihadapi industri gim lokal adalah tidak seimbangnya antara kebutuhan dengan ketersediaan SDM. Maka dari itu, program-program pelatihan game development dapat menjadi salah satu dari banyak pilar yang menyangga kerberlangsungan ekosistem industri. Berangkat dari kepercayaan dan persistensi Agate untuk terus mengembangkan talenta-talenta game development Indonesia, berbagai kegiatan dan pelatihan pun terus diupayakan. Kali ini Blockman Editor Training Program terselenggara atas kerja sama dengan Blockman GO Adventure Indonesia. Pelatihan ini akan berfokus pada bidang Game Design. Dengan memanfaatkan platform Blockman Editor, para peserta dapat dengan mudah mengimplementasikan konsep gim yang dibuat tanpa perlu memahami game programming/coding secara detail ataupun membuat aset audiovisual—cukup menggunakan metode drag and drop. Kegiatan tersebut pula didukung oleh berbagai webinar tentang aspek game design, penggunaan Blockman Editor, dan plan serta scheduling proses pengembangan game. Selain itu para peserta juga melakukan mentoring rutin dengan para praktisi industri, atau game developer profesional selama masa program berlangsung. Program yang berjalan mulai 27 Juli hingga 27 September 2022 ini pun akhirnya menghasilkan 10 game terbaik pilihan juri yang juga sudah dipublikasikan pada platform Blockman GO Adventure.  Berikut adalah daftar game-game pilihan tersebut:   Thieves Hunt karya Rifky Adha Alamsyah  Si Kelingking karya Kasinifatima Azzahra   Block Monster karya Mardiansyah      Private Fire: EEG oleh Rizky Hendra Saputra    100 Floor Aincard – Parkour Power oleh Ahmat Subairi Rahman      Money Tag karya Arhammirza Ibrahim    Ultimate Parkour Showdown karya Andhika Ahmad Abdillah The Labyrinth karya Dedy Setiadi   Game karya Shahran Kurnia Ramadhan  Game karya Ariel Ariel Pabibak Pali Mallua Dengan berakhirnya program, ditentukan pula karya Rizky Hendra Saputra, Private Fire: EEG sebagai game terbaik. Peserta terpilih mendapatkan reward berupa sertifikat dan sejumlah uang tunai. Agate pun berharap untuk dapat memfasilitasi aspiring game developer untuk membuat produk game yang dapat dirilis dan dimainkan oleh publik. Proses pembuatan gim hingga playable ini merupakan proses yang sangat baik untuk melatih calon game developer dalam memahami pipeline produksi sebuah gim.  Untuk memainkan gim-gim tersebut, dapat dilakukan dengan mengakses website Blockman GO Adventure dan memasukkan kata kunci tiap gim di kolom pencarian. Selain itu, preview kumpulan gim pilihan karya peserta Blockman Editor Training Program juga dapat dilihat di Instagram Agate Academy. 

DTS FGA Game Creation: Program Kolaborasi Kominfo dengan Agate Academy dan AGI

Dalam rangka menumbuhkan talenta game development Indonesia, AGI melalui Agate Academy bekerja sama dengan Digitalent Scholarship Kominfo untuk menyelenggarakan Fresh Graduate Academy. Kali ini temanya adalah DTS FGA Game Creation. Pada program ini peserta membentuk tim lalu membuat prototype game berdasarkan tema Sustainable Development Goals dalam rangka G20.  Program yang diselenggarakan dari 19 September sampai dengan 23 Oktober 2022 ini, menghasilkan 48 lulusan yang tergabung ke dalam 8 kelompok, dan membuat 8 game. Selama program berlangsung, para peserta mendapatkan beragam pembekalan melalui berbagai sesi. Mulai dari sesi webinar sampai dengan sesi mentoring bidang game design, game programming, game art, dan game production. Sesi-sesi webinar meliputi topik-topik pembekalan tentang berbagai role dalam game development sampai pembekalan tentang ideation sebuah game (mulai dari pembuatan pitch document, game design document, technical design document, sampai dengan art direction).  Untuk bisa membuat konsep dan mengimplementasikan konsepnya sebaik mungkin, para peserta didampingi oleh mentor profesional dengan beragam spesialisasi dalam game development, yakni Wimindra Lee (game design), Restya Winda Astari (game production), Aswin Juari dan Wahyu Hidayat (game programming), serta Aditya Indra Perceka dan Angga Neo Vijanto (game art). Empat dari lima minggu pelaksanaan program ini diselenggarakan secara online melalui Discord dan Zoom, sementara satu minggu terakhir program ini dilakukan secara offline. Puluhan peserta dari beragam penjuru Indonesia berkumpul di Holiday Inn Pasteur, Bandung, sejak tanggal 19 sampai 23 Oktober 20022 untuk berpartisipasi dalam fase offline program ini.  Pada hari terakhir acara, delapan kelompok mempresentasikan prototype yang sudah dibuat dan seluruh peserta melakukan playtesting terhadap seluruh game tersebut. Berikut adalah judul dan premis game yang dipresentasikan:  Kelompok  Nama Project  Deskripsi Singkat Project  1  MADicine  3D Endless Survival unik, di mana karaktermu tidak hanya satu dari sedikit yang selamat, tetapi juga seorang dokter penting bagi dunia. Misi kamu adalah untuk menyembuhkan dan menyelamatkan sebanyak mungkin orang dari yang terinfeksi.  2  The Duction  TheDuction adalah sebuah game narrative adventure, dimana pemain harus menemukan penyebab kemiskinan di sebuah desa dengan mengumpulkan petunjuk dari objek-objek tersembunyi dan keterangan saksi mata.  3  My Dearest Sea  Action game di mana anak nelayan ingin membersihkan dari pencemaran laut sebab limbah pabrik industri maupun dari penduduk sekitar dengan membuat alat pembersih serbaguna dari limbah.  4  Plantastic Defense  Tower defense game di mana tanaman bertindak sebagai pihak bertahan dan polusi bertindak sebagai penyerang. Pemain berperan sebagai pemimpin untuk melindungi bumi dari polusi gas  5  The Adventure of Sraya  Adventure game yang berceritakan tentang seorang anak bernama Sraya yang memiliki sifat yang sangat buruk terhadap lingkungannya hingga mendapat karma berupa kesialan yang tak ada ujungnya. Sraya pun insaf dan berusaha untuk memiliki sifat yang lebih baik  6  EcoToss  Game casual dengan tema edukasi membuang sampah di sekolah, dengan pemain sebagai murid perlu melempar sampah yang ada ke tempat sampah yang sesuai sebanyak-banyaknya  7  Nature vs Destruction  Strategy game di mana pemain meyelamatkan ekosistem hutan dengan menanamkan lebih banyak pohon untuk menggagalkan penambangan liar di hutan  8  The Life Cycle of an Unemployed Person  Game point and click yang menceritakan kisah sesorang yang sedang mencari kerja, di mana setiap keputusan yang diambil akan sangat berpengaruh kepada dirinya di masa depan.  Untuk memainkan game-game tersebut, silakan mengakses link-nya dengan KLIK DI SINI.

Ringkasan Kegiatan Diklat 3-in-1 Game Programmer Angkatan 1

Setelah melaksanakan Uji Kompetensi pada 7 – 9 September 2022 lalu, akhirnya kegiatan Diklat 3-in-1 Game Programmer Angkatan 1 pun dinyatakan selesai.

Pengumuman Seleksi Peserta Blockman Editor Training Program

Halo, Sobat Academy!  Selamat kepada teman-teman yang telah terpilih sebagai peserta Program Pelatihan Blockman Editor!  Berikut adalah Daftar Peserta DITERIMA: No.  Nama Peserta  1  Oliver Kane   2  SF. Lukfianka Sanjaya Purnama   3  Kasinifatima Azzahra Harda   4  Angga Trihatma   5  Aulia Rifqiana Adzikri   6  Dedy Setiadi   7  Agus Rian Sirojudin   8  Juli Astama   9  Agung Narayana Adhi Putra   10  Laurensius Haryo RadyoBaskoro P   11  Muhammad Wima Fathurrahman   12  Ridho Wahyu Akmaluddin   13  Rijal Khoerul Umam   14  Jakaria Sudrajat   15  Yeo King   16  Rhaka Gusti Rahmaddani    17  Romadona Bariq Fajari   18  Alyanisa Elsa Ayu Anandia   19  Sylvania Diva Jezreelia   20  Muhammad Adrian Surya Saputra   21  Aryazaky Iman Fauzy   22  Bagus Darmawan Putra   23  Rifky Adha Alamsyah   24  Yoga Angga   25  Jennifer   26  Muhammad Sutan Nizar Pratama   27  Meuti Zari Annisa    28  Irvan ramadhan    29  Timothy Stefan Tomatala   30  Denial Arya   31  Ni Made Ananda Ayu Permata   32  Rizky Hendra Saputra   33  Moch Izzul Fikri Hidayah   34  Muhammad Jordiansyah   35  Darius Subaga   36  Farhan Ramadhani Irsyad   37  Hajri Ahda Thohari   38  MOHAMMAD IZNAEN TANGGAPILI   39  Muhammad Taufiq Hidayat   40  Feby Irawan    41  Muhammad Rifki Muchtar   42  Ahmat Subairi Rahman   43  Ferdy Hasan   44  Ahmad Rohiman   45  Sadat Irfan Gumilar   46  I wayan bayu weda dinata   47  Mardiansyah   48  Shahran Kurnia Ramadhan   49  Krisna Fawwastaqi Raheko   50  Irfan Saputra   51  Kristian Rolando Limantara   52  Adit Prasetio   53  Lii’zza Aisyah Putri Sulistio   54  Akbar Rizkyandi   55  Arhammirza Ibrahim   56  Alan Zulfikar   57  Andhika Ahmad Abdillah   58  Puspa Realita Gulo    59  Dewa Sinar Surya   60  Yude   61  Ahmad Fadhilah Asshaufi   62  Bilal Bayasut   63  Lanisya Febriyani   64  Ari Bintang Pamungkas   65  Arfiana Maulina Fatimah   66  Muhamad Faisal   67  Irfan Dwi Haryo Sena   68  Indy Abella Rezi Susanti   69  Salma Shaleha Nurullah   70  Amsyar Raftan Oskash Ivaldy    71  Andi Irham Marhamuddin   72  Geri Satria Maga Permana   73  Reivero Stevano Ferdinand   74  Septiadi Andrianto   75  Thoriq Kautsarridlo Aulia   76  Muhammad Naufal Shidqi   77  Ariel Pabibak Pali’ Mallua’   78  TBA  79  TBA  80  TBA  Pelaksanaan pelatihan akan berlangsung pada 5 juli – 23 september 2022. Seluruh peserta yang diterima wajib untuk mengikuti seluruh aturan dan rangkaian kegiatan Blockman Editor Training Program hingga akhir.  Jika mendapati kendala terkait dengan program pelatihan, silakan menghubungi WhatsApp Agate Academy di +62 812 2470 8368.  Selamat mengikuti pelatihan!  

Garena Resmi Menjadi Publisher Blockman GO Adventure

Agate percaya bahwa industri game Indonesia akan semakin maju seiring berkembangnya kapabilitas sumber daya manusia di bidang game development. Oleh karena itu, Agate menyambut baik kehadiran beragam platform yang mendukung peningkatan kapabilitas game developer Indonesia. Blockman GO Adventure adalah salah satu platform yang memungkinkan peningkatan kapabilitas tersebut.  Lewat fitur Blockman Editor yang penggunaannya ramah untuk pemula, Blockman Go Adventure memperbesar kesempatan bagi para aspiring game developer untuk membuat game impiannya. Bekerja sama dengan Agate, Blockman GO Adventure bekerja sama menyelenggarakan program pelatihan game desain Blockman Editor Training Program.  Pada program ini peserta akan dipandu untuk membuat game impiannya melalui Blockman Editor. Selain penggunaan tool Blockman Editor tersebut, peserta juga akan mendapatkan pendampingan mentor terutama dalam bidang game design. Tidak hanya itu, peserta terpilih akan mendapatkan kesempatan untuk direkrut menjadi official content creator di platform Blockman Go Adventure.  Sehubungan dengan itu, pada Senin, 4 Juli 2022, Garena telah secara resmi mengakuisisi dan menjadi publisher dari Blockman GO Adventure di Indonesia dan mengubah namanya menjadi Garena Blockman GO Indonesia. Dengan demikian pula, Blockman Editor Training Program menjadi bagian kerja sama antara Agate dan Garena.  Dengan peresmian Garena sebagai publisher Indonesia untuk Blockman Go Adventure ini, Agate berharap agar beragam stakeholder dalam industri game semakin sinergis. Agar juga program pengembangan talenta seperti Blockman Editor Training Program bisa memberikan impact lebih besar lagi terhadap industri game Indonesia.  Simak informasi terbaru mengenai program pelatihan kolaborasi Agate Academy dengan Garena melalui akun Instagram Agate Academy. 

Blockman Editor Training Program

Apa itu Blockman Editor Training Program? Blockman Editor Training Program adalah program pelatihan pembuatan game gratis hasil kerja sama Agate Academy dengan Blockman GO Adventures. Pelatihan ini akan berfokus pada bidang Game Design. Dengan memanfaatkan platform Blockman Editor, para peserta dapat dengan mudah mengimplementasikan konsep game yang dibuat tanpa perlu memahami game programming/coding secara detail ataupun membuat aset audiovisual—cukup menggunakan metode drag and drop. Siapa yang dapat mengikuti program ini? Muatan pelatihan Blockman Editor Training Program sesuai dan dapat diikuti untuk individu yang masih terbilang baru atau pemula di bidang game development. Selain itu program ini juga kompatibel untuk para game developer profesional, khususnya game designer  yang berminat untuk grinding kemampuan game design atau bahkan menambah portofolio pribadi. Benefit apa yang ditawarkan di program ini? Adapun beberapa manfaat atau keuntungan yang bisa didapat dari program ini adalah sebagai berikut:  Game yang dibuat dapat langsung dipublikasikan dan dimainkan pada platform Blockman GO Adventures Hak milik game yang dibuat akan sepenuhnya menjadi milik peserta/creator GamePanduan penggunaan platform beserta bimbingan/mentoring dari mentor profesional yang ahli di bidangnya Konsep-konsep game terbaik pilihan juri akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai Mendapat kesempatan menjadi Blockman GO Indonesia Official Creator Kapan program ini akan berlangsung? Berikut adalah jadwal pelaksanaan Blockman Editor Training Program:   Periode Registrasi & Seleksi 15 Juni – 16 Juli 2022 Pelaksanaan Pelatihan 25 Juli – 23 September 2022 Showcase Game 26 – 30 September 2022     Bagaimana cara registrasi ke program ini? Registrasi Blockman Editor Training Program sekarang juga dengan memindai kode QR yang terdapat pada poster di atas, atau dengan klik di sini.

Agate

Mission Pro-Actively Contributes into Establishing World Happiness Vision Become the Leading Game Company in SEA and Indonesia’s Biggest Game Company

Indigo Game Startup Incubation

  The First Game Startup Incubator in IndonesiaWe are and-to-end incubation programs that covers mentoring, investments, and publishing.

Investment, Good or Bad for Your Game Studio?

Ketika kalian ingin membangun sebuah perusahaan startup, pasti banyak pertanyaan di benak kalian, yang mungkin salah satunya adalah, apakah modal yang dipunya cukup? Biasanya, bagi para penemu usaha yang belum punya cukup modal, mereka akan mencoba mencari modal tambahan yang salah satunya bisa dibilang dengan mencari investor. Tetapi, mungkin yang akan menjadi pertanyaan berikutnya adalah, apakah sebetulnya investasi itu merupakan suatu hal yang baik, atau justru buruk bagi sebuah startup terutama dalam industri game? Beberapa waktu lalu, Indigo Game Startup Incubation (IGSI) mengundang Boy Dozan dari Joyseed Gametribe untuk berbincang mengenai hal yang dipertanyakan tersebut. Singkat cerita, Boy sendiri mendirikan Joyseed Gametribe pada awal tahun 2015 dengan modal hanya 20 juta rupiah. Namun setelah sekitar 3 tahun berjalan, pada tahun 2018, usaha game developer startup ini akhirnya diakuisisi oleh iCandy Interactive Limited. Kala itu, apa yang ada di benak Boy sebagai founder adalah memang dari semenjak awal sudah memiliki visi untuk mencari investor karena tidak memiliki modal yang cukup. Selain itu, ia juga ingin berkontribusi besar bagi kemajuan industri game di Indonesia, tidak hanya menjadi sebuah indie game developer biasa saja. Untuk itu, ia harus membangun sebuah game developer yang dapat berkembang dengan cepat sehingga dapat menghasilkan keuntungan yang besar juga. Awal mula mencari investor, Boy mengalami banyak rintangan dalam perjalanannya. Selain ia hanya lulusan universitas lokal, portofolio yang dimiliki juga tidak seluar biasa startup lain yang kebanyakan sudah memiliki hasil fantastis. Ditambah dengan fakta kalau seorang investor, biasanya mencari return yang berkali lipat juga dari uang yang sudah mereka tanamkan. Maka dari situ, dalam 3 tahun perjalanan sebelum diakuisisi, ia terus mengasah startup-nya hingga pada akhirnya bertemu dengan iCandy. Sebelum diputuskan diakuisisi, banyak pertimbangan yang harus dipikirkan terlebih dahulu oleh Boy dan timnya pada saat itu. Selain keputusan dari tim mereka sendiri akan menjadi minor, dapat dibilang profit yang didapat pun tidak mungkin seluruhnya akan menjadi milik mereka. Namun melihat iCandy sendiri merupakan sebuah game developer yang sudah lama berkecimpung di industri game, mereka memutuskan untuk menerima penawaran akuisisi tersebut. Dari sekian banyak pertimbangan yang mungkin jadi membatasi gerakan mereka, ternyata banyak kelebihan yang bisa dibilang justru menjadi sangat menguntungkan bagi mereka. Perbedaannya ketika sebuah game developer startup masih berdiri sendiri, ingin membuat perencanaan game apapun, hanya tinggal meyakinkan tim sendiri saja. Lain ketika sudah diakuisisi atau punya investor, pasti kita harus meyakinkan para stakeholder agar perencanaan tersebut dapat dijalankan. Dengan diakuisisinya Joyseed Gametribe oleh iCandy, hal tersebut juga terjadi pada mereka. Namun keuntungannya adalah, ketika menyampaikan perencanaannya ke akuisitor, karena mereka sudah lebih berpengalaman dalam industri game, justru menjadi banyak feedback atau arahan yang diberikan pada tim Boy. Selain itu, karena networking mereka juga sudah pasti lebih luas, justru jadi banyak hal yang terbantu dengan adanya koneksi tersebut. Jadi selain mendapatkan modal untuk membuat game dan bisa merekrut talent yang capable, juga sekaligus mendapatkan mentorship dari akuisitor serta networking yang luas juga. Ketika ditanyakan, setelah 2 tahun ini, apakah lebih baik berdiri sendiri atau tetap diakuisisi oleh perusahaan lain, jawaban Boy adalah kembali pada visi kalian dari awal membuat startup. Jika memang dari awal ingin semuanya milik sendiri atau berdiri sendiri, maka berarti sebaiknya tidak diakuisisi atau mencari investor. Tetapi kembali lagi, walaupun tujuan utama investor adalah mencari return, bukan berarti kita juga hanya melihat uang mereka saja, tetapi bisa melihat dari perspektif lainnya seperti channel distribusi mereka, dan sebagainya. Setelah membaca artikel di atas, bagaimana pemikiran kalian sebagai sebuah game developer startup? Apakah pikiran kalian menjadi lebih terbuka mengenai investasi atau akuisisi ini?